Merah darahku, Putih tulangku, Merah Putih Indonesiaku. Rasa Nasionalisme itu yang terpatri kuat di hati sebagian besar supporter seluaruh Indonesia di kala suatu harga diri Bangsa dipertaruhkan diajang Asian Cup Qualifier Match antara TimNas Indonesia vs Australia (28 Januari 2009) si stadion Gelora Bung Karno. Dilihat dari segi kasta memang timnas kita tertinggal cukup jauh dari Negara tetangga kita”Australia ”. Tetapi ini jadi suatu ajang pembuktian bahwa TimNas Indonesia bisa berbicara banyak di tingkat Asia .
Pertandingan menarik akan menjadi hambar jika tidak ada sosok kata “Supporter”. VIKING BLUE ARMY menjadi salah satu saksi hidup pertandingan ini, meski harus dihantui dengan teror-teror dari supporter tetangga kita “The Jack Mania” yang notabene sudah mendarah daging jadi bagian perseteruan abadi antara Viking dan Jack Mania. Tak gentar sedikitpun hati kami “Viking Blue Army” untuk datang langsung ke stadion kebanggaan Rakyat Indonesia ini “Gelora Bung Karno”, karena Tim Nas Indonesia adalah milik seluaruh Rakyat Indonesia termasuk kami “Viking Blue Army” di dalamnya.
Sepuluh orang anggota kami, membusungkan dadanya menuju stadion Gelora Bung Karno, selanjutnya kami bertemu Dulur-dulur kita dari Viking UNPAS dan Viking Jakarta dan saling memberikan jabatan tangan erat Satu Biru. Ada satu pemandangan yang cukup kontras, ketika sekelompok supporter lain yang juga datang ke stadion, diantaranya Panser Biru (PSIS semarang ), Aremania (AREMA). Kapak (PSMS), dan supporter-supporter klub lainnya saling berjabat tangan dan tampak ingin saling mengenal. Lalu apa yang kami lakukan? Kita hanya bisa terdiam melihat tingkah supporter-supporter lain saling menyapa, kenapa? Habislah kita seandainya mereka tahu bahwa kami adalah Pasukan Biru dari tatar Pasundan.
Inilah salah satu konsekuensi kita imbas dari perseteruan abadi Viking dan The Jack Mania. Tidak dapat kita pungkiri bahwa kita saat itu sedang bertemu ke kandang macan, meski stadion GBK adalah milik Rakyat Indonesia bukan milik salah satu klub.
So, Boga musuh hiji ge riweuh na model kumaha, please, tong aya deui musuh-musuh nu lain, cukup hiji we musuh urang mah.
Maju terus Tim Nas Indonesia mun lain urang nu ngadukung rek saha deui Go Indonesia Say No to PSSI.
Merah Darahku, Putih Tulangku, Biru Hatiku, Merah Putih Indonesiaku, Biru PERSIBKU.
Words _ Doni Dodon Romadona - 28-01-09
Words _ Doni Dodon Romadona - 28-01-09
0 komentar:
Posting Komentar